Menulislah kebaikan dirimu!

Aku suka menulis, sebab saat menulis aku merasakan ada kebahagiaan dalam diri terlebih saat tulisanku dibaca oleh banyak orang dan diberikan berbagai komentar yang sangat baik dan positif. Seakan aku ingin terus menulis sampai aku tak lagi bisa menulis. Sampai aku tak lagi ada didunia ini. Sampai aku tak bisa lagi melihat banyak keindahan Allah yang begitu menginspirasi dan mengagumkan untuk aku jadikan tulisan. Sampai tanganku dan kakiku tak mampu lagi berjalan membantu banyak orang. Sampai mulutku tak lagi bisa berbicara hal-hal yang membahagiakan. dan Saat-saat aku tak lagi bisa memberikan manfaat untuk orang lain. Tapi namaku masih abadi didalam kehidupan ini. 

Dan lebih lebih bahagia lagi saat tulisanku berkali-kali di repost oleh akun-akun yang cukup memiliki nama baik di media sosial, sungguh ada kebanggaan tersendiri yang ternyata apa yang aku tulis membawa manfaat untuk orang lain. Aku ingin terus menulis, yang bukan sekedar menulis tapi aku ingin jikalau tulisanku selalu mampu membuat perubahan orang lain dan memberikan manfaat yang luar biasa dalam kehidupan orang lain. Aku tak berkeinginan menjadi penulis ataupun orang sukses, aku hanya ingin bahwa setiap apa yang aku lakukan dalam hidupku selalu mampu memberikan manfaat untuk banyak orang, sehingga aku percaya bahwa Allah akan menjadikanku orang yang sukses dengan jalan kebaikan yang aku sebarkan melalui tulisanku maupun hal-hal lain yang aku lakukan dengan niat baik. 

Allah aku selalu meminta kepada-Mu selalu bermanfaatkanlah diriku untuk orang lain. Selalu buatlah setiap detik nafasku mampu menjadi kebahagiaan untuk orang lain. Selalu buatlah aku menjadi pribadi yang mampu bersyukur dan membantu banyak orang. Sebab, aku tak pernah tau lagi sampai kapan tangan ini bisa terus menuliskan setiap kata demi kata yang mampu menghipnotis orang lain dan mampu memberikan perubahan hidup untuk orang lain. Maka itu saat ini saat aku masih memberiku nafas untuk hidup maka buatlah cerita yang indah untuk hidupku kelak dikenang. Jangan pernah jadikan diriku menjadi manusia yang tak mampu memberikan manfaat untuk orang lain, sehingga aku tak bisa mensyukuri setiap detik kejadian yang Engkau berikan kepadaku. Dan jika pada akhirnya Engkau menemukan setiap tulisanku maupun apa yang aku lakukan adalah salah maka ingatkanlah aku dan tegurlah aku dengan Cara-Mu yang Indah. Sehingga aku bisa kembali ke jalan yang sebenarnya. Jangan pernah jadikan aku manusia yang sombong, kufur nikmat dan tak berguna, sebab hidupku hanyalah sia-sia.

Semarang, 10 November 2017

          Salma Kholida